“Kami Dikontrak, Dibayar Jutaan Per Bulan, diberi Fasilitas, Diberikan Target dan Bertugas Membeli KTP dari Oknum Kelurahan”
Kami adalah orang orang yang direkrut oleh Teman Ahok dengan Surat Tugas untuk mengumpulkan KTP untuk Ahok maju dari Independen. Beberapa Nama dan No HP kami hingga hari ini masih tercantum dalam situs www.temanahok.com.
Kami adalah orang orang yang direkrut oleh Teman Ahok dengan Surat Tugas untuk mengumpulkan KTP untuk Ahok maju dari Independen. Beberapa Nama dan No HP kami hingga hari ini masih tercantum dalam situs www.temanahok.com.
Kami mau sampaikan secara terbuka apa
yang kami kerjakan dan apa yang kami terima dari Teman Ahok. Hal ini
kami lakukan karna beberapa pertimbangan :
1. Teman Ahok Tidak Demokratis dan
Transparan dalam keuangan. Kami tidak pernah diberitahu dari mana uang
didapatkan dan berapa jumlahnya.
2. Teman Ahok Menyampaikan beberapa hal yang tidak sesuai fakta dan bagi kami itu kebohongan pada orang banyak.
3. Kami takut tersangkut perkara Korupsi dengan ramainya berita adanya Indikasi uang Teman Ahok berasal dari Aliran Dana Pengembang yang terkait dengan rencana Reklamasi.4. Hati nurani kami memaksa kami untuk secara terbuka menyampaikan kesaksian ini sebagai wujud permintaan maaf kami pada Masyarakat.
2. Teman Ahok Menyampaikan beberapa hal yang tidak sesuai fakta dan bagi kami itu kebohongan pada orang banyak.
3. Kami takut tersangkut perkara Korupsi dengan ramainya berita adanya Indikasi uang Teman Ahok berasal dari Aliran Dana Pengembang yang terkait dengan rencana Reklamasi.4. Hati nurani kami memaksa kami untuk secara terbuka menyampaikan kesaksian ini sebagai wujud permintaan maaf kami pada Masyarakat.
Kalau Teman Ahok mengatakan bahwa kami
adalah relawan maka seharusnya Teman Ahok transparan dalam keuangan dan
tidak memaksa kami mengejar target tertentu dengan bayaran tertentu.
Ketika kami dipaksa mengejar target tertentu dengan bayaran Tertentu dan
tidak transparan maka kami bukan Relawan tapi Karyawan dan Teman Ahok
adalah Perusahaan yang memperkerjakan kami.
Karena dikejar target dan kami perlu
tambahan uang serta tidak ada penjelasan yang jelas maka KTP yang kami
kumpulkan kami dapatkan dengan bermacam macam cara antara lain
menggunakan data KTP yang dikumpulkan untuk program KKS Jokowi, membeli
dari oknum oknum kelurahan atau Rt, barter KTP dengan sesama rekrutan
Teman Ahok di wilayah lain, membeli KTP dari beberapa counter Pulsa Dan
cara cara yang lain.
Dengan demikian maka sekian banyak KTP
yang kami kumpulkan sebagian adalah KTP Ganda dan sebagian besar lagi
tidak di berikan oleh pemilik KTP karena kesadaran mereka.
Untuk apa yang kami kerjakan kami
sebagai PJ Kelurahan (penanggung jawab) dibayar per 140 KTP per minggu
sebesar Rp 500.000 atau Rp 2.000.000 perminggu dan jika mencapai Target
140 x 4 minggu yaitu 560 KTP maka kami diberikan bonus Rp 500.000. Total
PJ ada 153 (tercantum di situs www.temanahok.com).
Diatas kami ada yang disebut KORPOS atau
Koordinator Posko yg mengawasi kerja kerja kami. Korpos membawahi
antara 5 hingga 10 PJ. Korpos dibayar oleh Teman Ahok Rp 500.000
perbulan untuk tiap PJ dibawahnya. Kalau di bawah Korpos ada 5 PJ maka
Korpos dapat Rp 2.500.000 perbulan. Kalau 10 Pj maka korpos dapatkan Rp
5.000.000 perbulan. Jumlah Korpos kami perkirakan ada 40 orang tersebar
di 40 an kecamatan.
Selain upah atas KTP yang kami kumpulkan. Kami juga mendapatkan upah untuk membagikan koran koran Teman Ahok. Untuk setiap kali pembagian Koran kami di bayar Rp 350.000. Sampai saat ini kami sudah 2 kali membagikan Koran.
Selain upah atas KTP yang kami kumpulkan. Kami juga mendapatkan upah untuk membagikan koran koran Teman Ahok. Untuk setiap kali pembagian Koran kami di bayar Rp 350.000. Sampai saat ini kami sudah 2 kali membagikan Koran.
Kami yang menjadi PJ diberikan juga Printer dan Laptop. Sementara untuk Korpos diberikan smartphone sebagian merk Lenovo.
Kalau Teman Ahok mengatakan bahwa jumlah
KTP sudah mencapai 1 juta maka dugaan kami itu hanya klaim saja karena
pengumpulan KTP tetap dilakukan sampai tanggal 28 Juni 2016.
Kalau Teman Ahok katakan bahwa
pengeluaran mereka untuk mengumpulkan 1 juta KTP hanya sekitar Rp 2,5
Milyar atau Rp 5 Milyar maka kami sampaikan bahwa itu tidak benar.
Sebagai gambaran kasarnya kami akan sampaikan perkiraan perhitungan yg
kami dapatkan dari apa yang kami terima, perkiraan harga dari jumlah
barang-barang yang di cetak maupun barang-barang yang kami terima dan
lain-lain.
Dalam perhitungan kasar dan sementara
kami, kami perkirakan uang yang di keluarkan oleh Teman Ahok dalam satu
tahun berkisar paling sedikit Rp 12 Milyar. Perincian perkiraan kami
lampirkan.
Sebagian besar teman teman kami yang
direkrut Teman Ahok sudah mau keluar tetapi beberapa waktu lalu kami
menerima Informasi bahwa Teman Ahok akan memberikan THR. Sebagian teman
teman kami masih menunggu THR itu.
Selain alasan itu sebagian teman teman
kami yang belum mau keluar disebabkan adanya Informasi ada bayaran yang
lebih besar untuk pekerjaan selanjutnya. Pastinya kami tidak tahu tapi
informasi yang beredar di orang orang yang direkrut Teman Ahok nilainya
antara Rp 20.000.000 hingga Rp 25.000.000 untuk setiap PJ. Dan ada nilai
tertentu juga tapi belum kami ketahui yang diberikan untuk Korpos.
Jujur saja bahwa kami tidak bermaksud
untuk membohongi Rakyat tapi kami perlu uang untuk kebutuhan hidup kami.
Untuk itu kami mohon maaf pada orang orang yang tidak tahu KTP nya kami
serahkan ke Teman Ahok.
Demikian pernyataan ini kami buat dengan sadar dan tanpa paksaan manapun.
(Lampiran)
Komponen biaya yang tidak dimasukkan dalam laporan keuangan Teman Ahok.
1. Honor PJ Posko: @ Rp. 2.500.000 x 153 posko = Rp. 382.000.000,- per bulan
2. Koordinator Posko: @ Rp. 500.000 x 153 PJ Posko = Rp. 76.500.000,- per bulan.
Total: Rp. 459.000.000,- per bulan
Total 1 Tahun: Rp. 459.000.000 x 12 bulan = Rp. 5.508.000.000,-
3. Biaya distribusi Koran TA : @Rp. 350.000,- x 2 terbitan x 153 Posko = Rp. 107.100.000,-
4. Biaya Cetak Koran TA: @Rp. 1600 x 200.000 eksemplar= Rp. 320.000.000,-
5. Pengadaan Laptop: @Rp. 5.000.000 x 40 unit = Rp. 200.000.000,-
6. Pengadaan Printer: @Rp. 700.000 x 153 unit = Rp. 107.100.000,-
7. Pengadaan HP: @Rp. 2000.000 x 46 unit = Rp. 92.000.000,-
8. Biaya Cetak Spanduk: @Rp. 100.000 x 500 buah = Rp. 50.000.000,-
9. Biaya Cetak Sticker: @Rp. 100 x 1.000.000 buah= Rp. 200.000.000,-
10. Biaya Pengadaan Seragam: @Rp. 100.000 x 500 org relawan = Rp. 50.000.000,-
Total: Rp.1.126.200.000,-
Total Komponen biaya yang tidak dimasukkan dalam laporan Keuangan Teman Ahok
: Rp. 5.508.000.000 + 1.126.200.000,- = Rp. 6.634.200.000,-
Klaim Catatan Laporan Keuangan Pengeluaran Teman Ahok Periode Juni 2015 s/d Desember 2015 yang dipublikasikan di situs www.temanahok.com tercatat sejumlah Rp. 2.984.487.838,-
Komponen biaya yang tidak dimasukkan dalam laporan keuangan Teman Ahok.
1. Honor PJ Posko: @ Rp. 2.500.000 x 153 posko = Rp. 382.000.000,- per bulan
2. Koordinator Posko: @ Rp. 500.000 x 153 PJ Posko = Rp. 76.500.000,- per bulan.
Total: Rp. 459.000.000,- per bulan
Total 1 Tahun: Rp. 459.000.000 x 12 bulan = Rp. 5.508.000.000,-
3. Biaya distribusi Koran TA : @Rp. 350.000,- x 2 terbitan x 153 Posko = Rp. 107.100.000,-
4. Biaya Cetak Koran TA: @Rp. 1600 x 200.000 eksemplar= Rp. 320.000.000,-
5. Pengadaan Laptop: @Rp. 5.000.000 x 40 unit = Rp. 200.000.000,-
6. Pengadaan Printer: @Rp. 700.000 x 153 unit = Rp. 107.100.000,-
7. Pengadaan HP: @Rp. 2000.000 x 46 unit = Rp. 92.000.000,-
8. Biaya Cetak Spanduk: @Rp. 100.000 x 500 buah = Rp. 50.000.000,-
9. Biaya Cetak Sticker: @Rp. 100 x 1.000.000 buah= Rp. 200.000.000,-
10. Biaya Pengadaan Seragam: @Rp. 100.000 x 500 org relawan = Rp. 50.000.000,-
Total: Rp.1.126.200.000,-
Total Komponen biaya yang tidak dimasukkan dalam laporan Keuangan Teman Ahok
: Rp. 5.508.000.000 + 1.126.200.000,- = Rp. 6.634.200.000,-
Klaim Catatan Laporan Keuangan Pengeluaran Teman Ahok Periode Juni 2015 s/d Desember 2015 yang dipublikasikan di situs www.temanahok.com tercatat sejumlah Rp. 2.984.487.838,-
Jika apa yang kami hitung tersebut
ditambahkan dengan apa yang dituliskan dalam situs www.temanahok.com
dalam periode penghitungan mulai Juni 2015 s/d Desember 2015 (6 Bulan)
adalah Rp. 6.634.200.000,- + Rp. 2.984.487.838,- = Rp. 9.618.687.838,-
Tetapi jika di penghitungan laporan
keuangan www.temanahok.com dihitung selama 12 bulan (Juni 2015 s/d Juni
2016) dengan asumsi dan kecenderungan pengeluaran serupa dengan 6 bulan
pertama maka perkiraan total pengeluaran adalah : 6.634.200.000,- + Rp.
2.984.487.838,- (Juni s/d Desember 2015) + Rp. 2.984.487.838,- (asumsi
kecenderungan pengeluaran Jan 2016 s/d Juni 2016) menjadi TOTAL Rp.
12.603.175.676
SUmber: https://www.facebook.com/FPIMEDIA/videos/1745336962349218